Wakil Rektor Tiga Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) , Assoc. Prof. Dr. Rudianto, M.Si lepas 243 mahasiswa program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 5, Bakrie Center Foundation Internship (BCFI) dan Magang Generasi Bertalenta (MAGENTA) melalui aplikasi zoom meet. Senin (28/08/2023)
Dalam kata sambutannya, Prof. Rudianto menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerja keras seluruh tim dan dosen yang terlibat sehingga grafik kelulusan di setiap program terus meningkat. Selanjutnya, Prof. Rudianto mengatakan mahasiswa yang ikut dalam program tersebut wajib berbangga. karena mahasiswa yang lolos pada program tersebut masuk dalam golongan mahasiswa berprestasi. Hal itu dikarenakan proses yang selektif dan juga kompetitif sehingga tidak semua mahasiswa mendapatkan kesempatan tersebut. Setelah itu, prof. Rudianto menuturkan agar kesempatan itu mampu dijadikan semangat serta memotivasi mahasiswa untuk bisa menambah kompetensi ketika berkarir didunia kerja nantinya.
”Ini sudah menjadi trend di seluruh dunia untuk mahasiswa mengambil program intensiv. Tujuannya untuk memperkuat kompetensinya dan membuat mahasiswa untuk terhubung dengan dunia kerja dan masyarakat” uangkapnya.
Salah satu yang menjadi keunggulan mahasiswa UMSU di setiap program dari pandangan Intansi atau perusahaan adalah memiliki moral yang baik, kejujuran dan etos kerja yang unggul.
“ dengan demikian buat seluruh mahasiswa kalian Harus menunjukan semangat yang berbeda serta akhlak yang baik. Hal tersebut sudah menjadi modal yang bagus dalam menjalankan program ini” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Person in Charge (PIC) MSIB Lutfriansyah, S.E.,M.Ak memberikan laporannya terkait perkembangan program MSIB hingga saat ini. Ia melaporkan bahwasanya terjadi peningkatan yang sangat signifikan dari segi kuantitas baik dari jumlah kelulusan mahasiswa maupun instansi yang menerima. Lutfhi mengungkapkan pada batch ini sekitar 71 instansi dan perusahaan yang meloloskan mahasiswa UMSU. hal tersebut menandakan bahwasanya mahasiswa UMSU juga sangat dinilai berkualitas oleh intansi atau perusahaan tersebut. Kemudian lutfi megingatkan kembali agar mahasiswa tetap memproses segala administrasi dengan baik agar tidak ada kendala dalam mengkonfersi nilai. Ia juga mengingatkan untuk tetap waspada terkait aksi penipuan yang saat ini marak terjadi.
“ akhir-akhir ini kita dapat berita terkait dugaan penipuan tiket pesawat. Hati-hati buat mahasiswa jikalau ada yang meminta uang akomodasi dalam system tranfer duluan jangan dilakukan. Konfirmasi langsung ke PIC. Karena memang seharusnya tidak ada metode transfer uang duluan untuk akomodasi” tegasnya.
Selanjutnya, Agus Sani, M.Sc selaku PIC Magang Non Flagship melaporkan bahwasanya program BCFI tersebut merupakan program magang yang berfokus pada program kkolaborasi nasional multi stakeholder-multiyear tentang percepatan eleminasi TBC. Selanjutnya ia menjelaskan rapat penjajakan kerjasama program tersebut sudah dilakukan pada tanggal 27 juli 2023 lalu dengan OIC, BIMAWA, FAKULTAS dan Lembaga terkait lainya. Sistem pendaftaran program tersebut dibuka dalam bentuk rekomendasi yang diberikan oleh pimpinan fakultas yang kemudian rekomendasi mahasiswa berhasil disubmit pada tanggal 04 agustus 2023.
Dalam proses tersebut, UMSU merekomendasikan 37 mahasiswa dan sebanyak 22 orang dinyatakan lolos yang artinya lebih dari 50% mahasiswa yang lolos dari total yang direkomendasikan. Kemudian, 22 mahasiswa yang lolos tersebut terbagi menjadi empat divisi diantaranya divisi Keuangan dan Fundraising, IT data base, Advokasi, serta media dan komunikasi. Selain itu saat ini 13 dosen pendamping telah di arahkan khusus untuk program tersebut.